
Klungkung – BNN Kabupaten Klungkung melaksanakan kegiatan Fasilitasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Sesi 2 di Restoran Kali Unda, Kabupaten Klungkung pada Hari Senin, 13 September 2021.
Kegiatan Fasilitasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Sesi 2 (dua) membahas tentang tata cara menanggulangi dan hal-hal yang dapat memicu terjadinya stress baik dari sisi orang tua dan anak-anak. Kegiatan ini dibagi menjadi 3 (tiga) sesi yaitu sesi orang tua, sesi anak dan sesi keluarga, dimana pada setiap sesi menghadirkan narasumber dan fasilitator yang sudah berpengalaman di bidangnya masing-masing. A.A Istri Dessy Sri Wangi, S.Psi yang merupakan seorang psikolog didapuk menjadi narasumber pada sesi anak, didampingi oleh fasilitator yang merupakan seorang penyuluh narkoba BNN Kabupaten Klungkung, yaitu Ratih Ayu Andira, S.KM. Pada sesi keluarga, narasumber yang terlibat adalah Ibu Suprihartini Sulaiman dari Bali Children Project, dan untuk fasilitatornya juga merupakan penyuluh BNN Kabupaten Klungkung yaitu I Putu Bobi Aryawan.
Sesi anak dan sesi orang tua dilaksanakan di tempat yang terpisah namun tetap di kawasan Restoran Kali Unda. Pada sesi anak, anak-anak yang berkesempatan menjadi peserta dalam kegiatan ini menuliskan penyebab mereka mengalami stress dalam sebuah flip chart. Setelah menuliskan penyebab stress, anak-anak diberikan kesempatan untuk menceritakan tentang apa yang telah mereka tulis dalam flip chart tersebut. Dalam sesi anak juga diselingi dengan games. Anak-anak dikumpulkan kemudian berbaris membantuk setengah lingkaran, dimana mereka kemudian dibagikan pesawat kertas, pesawat kertas tersebut kemudian diterbangkan ke arah peserta lainnya. Pada tempat pesawat tersebut mendarat, anak tersebut memperkenalkan diri dengan kaliman “Hi, saya (nama anak), saya senang sekali bertemu dengan kalian lagi”. Games kedua adalah games bermain peran. Games ini diawali dengan salah seorang anak yang memperagakan sebuah gerakan, peserta lain bertugas untuk menebak gerakan yang diperagakan, peserta yang dapat terlebih dahulu menebak gerakan yang dimaksud dapat memilih peserta selanjutnya yang akan bermain peran. dalam setiap sesi juga terdapat slogan, dan pada sesi anak ini slogan yang digunakan adalah “Kami adalah anak-anak yang kuat, yang membangun keterampilan dan kualitas diri sehingga kami akan memiliki masa depan yang baik”.
Pada sesi orang tua, lebih difokuskan kepada sharing session antara para orang tua dengan narasumber. Kegiatan pada sesi orang tua juga diawali dengan menuliskan penyebab stress dan cara para orang tua untuk mengatasi rasa stress tersebut, selain itu para orang tua juga diajak untuk memperagakan gerakan mengatur nafas untuk menenangkan diri. Slogan yang digunakan pada sesi orang tua adalah adalah “Kami adalah orang tua yang kuat dan penyayang. kami membantu anak-anak menjadi anak muda yang peduli dan bertanggungjawab”.
Pada sesi keluarga, anak-anak dan orangtua dipertemukan kembali untuk menceritakan kembali hal-hal yang telah mereka tulis dan ceritakan pada sesi sebelumnya. Pada sesi ini terdapat games termometer stress, dimana media yang digunakan adalah banner yang berisi tingkat stress. Anak-anak memilih level stress mereka, dan orang tua harus menebak level stress anak-anak mereka. Slogan yang digunakan pada sesi keluarga adalah “Kami adalah keluarga yang kuat, yang saling mendengarkan, bekerja sama dan bergembira bersama”.
Seluruh kegiatan yang dilaksanakan telah mentaati protokol kesehatan covid-19.
- Fasilitasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Sesi 2
- Fasilitasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Sesi 2
- Fasilitasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Sesi 2